Senin, 31 Desember 2012

Selamat Tinggal 2012

Sudah 31 Desember lagi? Rasanya seperti baru kemarin melewati pergantian tahun dari tahun 2011 ketahun 2012. Itu aku lewati di Monumen SLG seorang diri. Walaupun itu cuma sampai pukul 11 malam saja. Spekulasi kalau sampai lewat tengah malam. Perjalanan pulang bakal macet.

Tepat satu tahun yang lalu pukul 11.20 aku sampai di warung ibukku. Lebih tepatnya warungnya orang lain yang dijaga oleh ibukku. Rintik-rintik hujan menemani pergantian tahun waktu itu.

Pergantian tahun saat ini, yaitu dari 2012 ke 2013. Aku gunakan untuk merenung. Terlihat jelas kaleidoskop perjalanan selama satu tahun di tahun 2012. Banyak pelajaran, pengalaman dan petualangan yang aku dapatkan. 2012 yang penuh kenangan. Dimana itu untuk kedua kalinya aku mencoba peruntungan untuk daftar Kadet AAL. Dan hasilnya masih belum beruntung. Tak apalah, mungkin belum waktunya. 2012 dimana aku dapat kontrak kerja baru di salah satu koperasi di desaku. 2012 dimana jalanan antara Pare - Nganjuk, Pare - Malang, Pare - Tulungagung, Pare - Blitar, Pare - Jombang dan Pare - Surabaya jadi saksi seorang anak manusia mengais rezeky tambahan. 2012 dimana aku lewati dengan Ibuku tercinta, meski pertengahan tahun sempet akan sendiri lagi tanpa Ibuk di rumah. Namun itu tidak terjadi. 2012 dimana aku merasakan bahwa ini adalah masa-masa perubahan tanggungjawab. Tanggungjawabku untuk meringankan beban orang tua. 2012 adalah proses. Proses untuk menjadi lebih baik lagi.

Selamat tinggal 2012

Pengalaman adalah guru yang terbaik. Dan kegagalan adalah proses untuk keberhasilan

Created by Smartphone Android

Ganlob.Com